Sakawarta, Jakarta – Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) Heru Pudyo Nugroho bersama Deputi Komisioner BP Tapera Bidang Pemupukan Dana Tapera Doddy Bursman mendampingi Wakil Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah dalam kegiatan Ramah Tamah Bersama Stakeholder Perumahan DIY di Bale Raos, Yogyakarta, beberapa waktu lalu.
Kegiatan yang menghadirkan 15 pengembang perumahan sekaligus mewakili berbagai asosiasi pengembang perumahan ini membahas sekaligus menampung aspirasi para pengembang perumahan di Yogyakarta.
Wamen Fahri Hamzah dalam sambutan dan arahannya menyampaikan bahwa Program Tiga Juta Rumah menjadi program unggulan sehingga memerlukan dukungan dan keberanian bagi para stakeholders yang berfokus pada rakyat.
“Kementerian baru ini diharapkan dapat menjadi koordinator, pihak yang dapat mengejar percepatan penyediaan hunian. Namun, kami juga harapkan kepada rekan-rekan mitra kerja untuk gotong royong membangun rumah rakyat dan mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat,” ujar Wamen Fahri Hamzah dikutip dari rilis pers resmi di Jakarta, Kamis (30/1/2025).
Sementara, Komisioner Heru dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada para pengembang perumahan di Yogyakarta atas yang diberikan pada tahun 2024 yang turut memberikan kontribusi.
“Era pemerintahan saat ini BP Tapera menjadi mitra strategis pada Kementerian PKP dalam menyalurkan FLPP, dan rekan-rekan pengembang menjadi backbone penyediaan hunian,” ujar Komisioner Heru.
Lebih lanjut Komisioner Heru menyampaikan, saat ini pihaknya terus intens mengembangkan skema pembiayaan perumahan bersama para stakeholders ekosistem pembiayaan perumahan dengan tujuan untuk meningkatkan average output pada target penyaluran.
“Kita harapkan juga rekan-rekan pengembang dapat terus berinovasi sehingga tidak hanya berpangku pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara,” kata Komisioner Heru.
Dalam kesempatan yang sama Komisioner Heru dan Deputi Komisioner Bidang Pemupukan Dana Tapera menyambangi perumahan Grand Handayani Residence dan Griya Kemorosari Indah yang berlokasi di Gunung Kidul, Yogyakarta yang dibangun oleh PT Santoso Cipta Sejahtera yang tergabung dalam Asosiasi Pengembang Perumahan Apersi.
Dalam kunjungannya, Komisioner Heru sempat berdialog dengan salah satu penghuni rumah, Wahyu Setiawan. Pria yang berprofesi sebagai pengajar ekstrakulikuler taekwondo tersebut menyampaikan bahwa kondisi perumahan yang dihuninya sangat baik sekali, baik dari segi bangunan maupun lingkungannya.
Lebih lanjut Wahyu berharap kepada pemerintah bahwa program ini terus didukung dengan program Tapera atau perumahan subsidi
“Program ini akan dapat memfasilitasi kami untuk memperoleh rumah pertama,” ujar Wahyu.
Saat ini per 24 januari 2025, BP Tapera telah menyalurkan 1.698 unit rumah senilai Rp208,25 Miliar. Terhitung penyaluran dana FLPP dari 2010 hingga 24 Januari 2025 telah tersalurkan 1.600.577 unit rumah senilai Rp151,43 triliun.