Libatkan Danantara, Pemerintah Punya Skema Pembiayaan untuk Proyek Penanganan Sampah Berkelanjutan

Sakawarta, Jakarta – Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani telah melapor dan memaparkan kepada Presiden RI Prabowo Subianto perihal realisasi investasi nasional.
Hal itu diungkapkan oleh Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi usai melakukan rapat terbatas yang dipimpin Presiden Prabowo, serta dihadiri sejumlah menteri Kabinet Merah Putih di ruang tunggu Pangkalan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Selasa (14/10/2025) kemarin.
Menurut Prasetyo, Menteri Rosan yang juga menjabat sebagai CEO Danantara tersebut memaparkan kepada RI-1 terkait investasi di sektor pengelolaan sampah.
“Bapak Rosan melaporkan mengenai realisasi investasi kita, termasuk patriot bond dan program pengelolaan sampah yang akan dibangun di 34 kabupaten/kota dengan volume sampah di atas 1.000 ton per hari,” katanya dikutip dari presidenri.go.id pada Rabu (15/10/2025).
Menteri Pras menambahkan, proyek waste to energy kini telah mencapai tahap persiapan pembangunan di 10 titik awal, termasuk salah satunya di Bantar Gebang, Bekasi, Jawa Barat.
Menurutnya, pemerintah telah menemukan skema pembiayaan yang melibatkan Danantara untuk mempercepat penanganan sampah secara berkelanjutan.
“Jadi Alhamdulilah tahun ini kita dengan sekarang memiliki Danantara dapat mencari skema sehingga penanganan terhadap masalah sampah, terutama di 34 kabupaten/kota dan ini sudah akan siap dibangun di 10 titik, termasuk di Bantar Gebang,” kata dia.
“Itu yang dilaporkan oleh Bapak Rosan sebagai Menteri Investasi,” lanjutnya.