Astra Infra Tingkatkan Kapasitas Lajur Tol Jelang Nataru, Nilai Investasinya Diungkap
Sampai saat ini, Astra Infra sudah memiliki total panjang tol sepanjang 369 km.
Sakawarta, Jakarta – Anak usaha dari PT Astra International Tbk (ASII), yakni PT Astra Tol Nusantara (Astra Infra) tengah fokus meningkatkan kapasitas lajur tol yang mereka kelola dalam menyambut momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025
VP of Operational Policy & Government Relations Astra Infra, Novianto Dwi Wibowo mengatakan peningkatan kapasitas tol menjadi salah satu implementasi dari upaya perusahaan untuk meningkatkan pelayanan kepada pelanggan.
Bowo menuturkan, peningkatan kapasitas yang ia maksudkan saat ini sedang berjalan di Tol Tangerang-Merak. Astra Infra melakukan penambahan lajur dari Serang Barat ke Cilegon dengan nilai investasi mencapai Rp370 miliar.
“Kita sedang melakukan pelebaran atau penambahan lajur ketiga dari Serang Barat ke Cilegon Timur. Nilai investasinya di sini kira-kira sekitar Rp370 miliar,” kata Bowo dalam acara Astra Media Day di Menara Astra, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
Selain itu, lanjutnya, peningkatan kapasitas tol juga dilakukan di Jalan Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) untuk penambahan lajur ketiga dari KM 87 sampai KM 110 dengan total investasi Rp800 miliar.
“Kemudian untuk proyek peningkatan kapasitas di tol Cikopo-Palimanan penambahan lajur ketiga juga ini dari KM 87 ke KM 110, jadi kira-kira 23 km (panjangnya) dengan total investasi sebesar Rp800 miliar,” tutur Bowo.
Di sisi bersamaan, Astra Infra juga terus mengupayakan yang terbaik dalam hal memastikan keamanan, serta kenyamanan pengguna jalan dalam pengawasan pada proyek yang sedang berjalan.
Bowo menegaskan, keamanan merupakan hal yang harus dipastikan oleh Astra Infra. Sampai saat ini, Astra Infra sudah memiliki total panjang tol sepanjang 369 km.
“Nah di luar peningkatan kapasitas, untuk tetap memastikan bahwa kualitas jalan kita ini memberikan keamanan, kenyamanan, dan kelancaran kepada pengguna jalan, kita terus melakukan proyek-proyek maintenance. Seperti di sini kita lihat ada scrap filling dan overlay untuk memastikan kualitas jalan kita ini tetap dengan kondisi prima,” katanya.