Keempukan Daging Kambing Dipengaruhi Cara Memotong
Langkah ini perlu dilakukan agar daging kambing empuk dan tidak bau, juga demi kesehatan pencernaan Anda.
Sakawarta, Jakarta – Cara memotong daging kambing ternyata berpengaruh terhadap tekstur akhirnya. Memotong asal-asalan bisa membuat daging kambing jadi alot, susah dikunyah, dan pada akhirnya sulit untuk dinikmati semua orang.
Dikutip dari siaran resmi Cookpad dikutip Senin (17/6/2024), ada cara memotong daging kambing yang tepat agar hasilnya empuk dan tidak bau.
Sebelum memotong, perhatikanlah daging dan lihat serat-seratnya. Kemudian, potonglah daging kambing secara berlawanan dengan arah serat daging. Sebab, jika memotongnya sesuai arah serat justru membuatnya nanti sulit dikunyah karena daging menjadi tidak empuk.
Kiat lainnya adalah membuang lemak. Langkah ini perlu dilakukan agar daging kambing empuk dan tidak bau, juga demi kesehatan pencernaan Anda. Mengapa lemak harus dibuang? Sebab, sebagian besar aroma prengus daging kambing berasal dari lapisan lemak.
Irislah lapisan lemak yang berlebih pada daging agar hasil masakan lebih maksimal. Tips yang bisa dipraktikkan adalah menyimpan daging sejenak di lemari pendingin sebelum mengirisnya. Lemak yang sudah beku akan lebih mudah diiris.
Hal yang serupa bisa dipraktikkan bila tahun ini Anda memasak daging sapi untuk hari raya Idul Adha. Memotong daging melawan arah serat membuat serat lebih pendek, dan nantinya daging lebih mudah dikunyah.
Selain itu, jangan lupa untuk membuang selaput putih pada daging. Caranya, Anda bisa menyelipkan pisau di bawah selaput putih, kemudian menyayatnya.
Hal lain yang harus diperhatikan agar daging jadi empuk adalah membuat urat daging karena itu yang menyebabkan daging jadi keras sehingga sulit dimakan. Sama seperti pada selaput putih daging, Anda bisa menyelipkan pisau di bawah urat untuk menyayat dan memotongnya.