Site icon sakawarta.com

Kementerian PKP, BRI dan BP Tapera Sepakat Salurkan FLPP Sebanyak 25.000 Unit Rumah

Direktur Utama Bank BRI Hery Gunardi, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dan Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) Heru Pudyo Nugroho. Foto: BP Tapera.

Sakawarta.com, Jakarta – Bank Rakyat Indonesia (BRI) melakukan penanandatangan memorandum of understanding (MoU) di Jakarta terkait penyaluran Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dengan target kuota 25.000 unit pada Selasa (5/8) kemarin.

MoU ini ditandatangani langsung oleh Direktur Utama Bank BRI Hery Gunardi, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait dan Komisioner Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) Heru Pudyo Nugroho.

Hery Gunardi mengatakan tercatat per Juni 2025 capaian penyaluran FLPP yang dilakukan oleh BRI telah mencapai 105% dari target yang ditetapkan sebelumnya sebesar 17.700 unit

“Outstanding penyaluran kami terjaga, dengan NPL (Non Performing Loan hanya 1,1%,” imbuh Hery dalam keterangan resmi dikutip Kamis (7/8/2025).

Dengan tambahan kuota saat ini, Hery yakin BRI dapat kembali memenuhi target yang ditetapkan.

Maruarar Sirait dalam arahannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak atas dukungannya selama ini dalam ekosistem pembiayaan perumahan yang telah berjalan baik, yaitu para pengembang perumahan, bank penyalur, hingga BP Tapera.

Lebih lanjut Maruarar Sirait meminta dukungan penuh dari Bank BRI, terlebih dengan ketersediaan kuota tahun ini yang meningkat menjadi 350.000.

“Saat ini FLPP dan BSPS menjadi program unggulan kami. Dan mohon dukungannya bahwa dalam waktu dekat akan ada program KUR Perumahan untuk semakin mendorong capaian target,” kata Maruarar Sirait.

Rangkaian kegiatan ini turut disertai dengan akad kredit massal sebanyak 1.000 unit rumah melalui BRI yang tersebar di seluruh Indonesia secara online, serta serah terima kunci sebanyak 10 orang secara onsite.

Menyempatkan dialog bersama para peserta akad, Maruarar Sirait terus memberikan edukasi kepada masyarakat untuk memilih pengembang yang baik dalam hal fasilitas dan kualitas bangunan.

Dalam kesempatan yang sama Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho berharap BRI semakin melaju dalam merealisasikan dana FLPP, mengingatkan BRI sangat dekat dengan masyarakat kecil.

“Kuota ini semoga cepat terserap BRI sebagai bentuk dukungan dalam menyukseskan program 3 juta rumah,” ungkap Komisoner Heru optimis.

Exit mobile version