Event

Mudik Asyik Bersama BUMN 2024: Jasa Marga Antarkan 1.226 Orang ke Kampung Halaman

Tahun ini Jasa Marga memberangkatkan 25 bus yang diisi oleh 1.226 orang pemudik, jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya sejumlah 19 bus dan 912 orang pemudik.

Sakawarta, Jakarta – PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menggelar program mudik gratis yang diinisiasi oleh Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan merupakan program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) tahunan Perusahaan yang rutin diselenggarakan di bulan Ramadan.

Dengan mengusung tema “Mudik Asyik Bersama BUMN 2024”, di tahun 2024 ini Jasa Marga mengantarkan sebanyak 1.226 orang pemudik ke kampung halaman di sejumlah daerah pulau Jawa.

Jasa Marga mengerahkan 25 armada bus yang diberangkatkan pada program mudik tahun ini, menuju ke berbagai daerah tujuan mudik di Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Timur, seperti Semarang, Solo, Yogyakarta, dan Surabaya.

Seremonial pelepasan pemudik dihadiri langsung oleh Direktur Human Capital dan Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya A.B. serta didampingi oleh Corporate Secretary & Chief Administration Officer Jasa Marga Nixon Sitorus, Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana, beserta Group Head dan Direktur Service Provider Jasa Marga Group di Jakarta Timur pada Jumat (05/04).

Direktur Human Capital dan Transformasi Jasa Marga Bagus Cahya A.B. dalam sambutannya menyampaikan program ini menunjukkan komitmen Jasa Marga untuk mendukung penyelenggaraan mudik yang lancar, aman dan nyaman yang juga mengutamakan keselamatan masyarakat saat arus mudik Lebaran, sehingga masyarakat dapat beralih menggunakan moda transportasi yang lebih aman.

“Mewakili manajemen Jasa Marga, kami ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah antusias untuk menjadi bagian dalam program ini yang rutin dilaksanakan setiap tahunnya. Kami juga mengimbau seluruh peserta agar tetap menjaga ketertiban, kebersihan, serta menjaga keluarga dan juga barang bawaan selama perjalanan. Semoga perjalanan mudiknya lancar, aman dan nyaman, selamat sampai kota tujuan menuju kampung halaman masing-masing,” ujar Bagus dalam keterangannya.

Bagus juga berharap program mudik gratis tahun ini berjalan lancar dan menyenangkan sesuai dengan tagline yang digaungkan oleh pemerintah yakni, Mudik Ceria Penuh Makna, serta dapat memberikan kemudahan untuk mudik kepada para pekerja pendukung aktivitas perusahaan dan juga masyarakat sekitar jalan tol beserta keluarga.

foto: Jasa Marga.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana dalam laporannya mengatakan, program “Mudik Asyik Bersama BUMN 2024” sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 11 yaitu Kota dan Pemukiman Berkelanjutan, yang turut mendukung Pemerintah dalam menyediakan alternatif moda transportasi mudik yang lebih aman.

Tahun ini Jasa Marga memberangkatkan 25 bus yang diisi oleh 1.226 orang pemudik, jumlah ini meningkat dari tahun sebelumnya sejumlah 19 bus dan 912 orang pemudik.

Lisye menyebutkan, berdasarkan hasil rekap pendaftaran, mayoritas pemudik menuju Yogyakarta yang dibagi 2 jalur yaitu melalui jalur Utara sebanyak 3 bus dan melalui jalur Selatan 6 bus.

Baca Juga  Anah Usaha Jasa Marga dan PT PSP Jajaki Pembangunan Xpress Hotel di Rest Area Senilai Rp12 Miliar

Dalam memberangkatkan para pemudik, Jasa Marga juga memberikan fasilitas berupa goodie bag yang berisi snack, makanan dan air mineral untuk sahur, kaos dan buku bacaan.

Jasa Marga juga menyiapkan kotak P3K untuk penanganan cepat jika terdapat keluhan dari para pemudik dalam perjalanan. Untuk keamanan bersama, seluruh supir dan kondektur bus juga telah melakukan tes urin dan tes kesehatan di lokasi keberangkatan.

“Tidak hanya itu, Jasa Marga juga menugaskan PIC di masing-masing bus yang bertanggung jawab atas rombongan dan memastikan perjalanan mudik masyarakat ditempuh dengan aman dan nyaman,” tambah Lisye.

Program ini juga selaras dengan program Pemerintah yang meminta masyarakat untuk tidak mudik menggunakan transportasi sepeda motor. Hal ini karena berkendara dengan sepeda motor tidak didesain untuk perjalanan jauh serta risiko terjadinya kecelakaan lalu lintas yang melibatkan sepeda motor juga sangat tinggi.

“Untuk itu dengan adanya program “Mudik Asyik Bersama BUMN 2024”, masyarakat dapat menggunakan transportasi umum yang jauh lebih aman dan nyaman,” katanya.

Mardiyo, salah satu pemudik asal Jakarta Timur yang akan menuju kota Surabaya mengatakan, tahun 2024 ini merupakan kali pertama dirinya mengikuti program mudik gratis yang diadakan oleh BUMN khususnya dari Jasa Marga, ia mengaku sangat terbantu dengan pelayanan yang didapatkan, mulai dari pendaftaran hingga registrasi ulang yang begitu mudah.

“Saya pribadi bersama keluarga sangat terbantu dengan adanya program mudik gratis yang diadakan oleh BUMN termasuk dari Jasa Marga yang saya ikuti ini. Mulai dari pendaftaran hingga keberangkatan difasilitasi dengan baik, semoga Jasa Marga dan BUMN lainnya dapat terus mengadakan program mudik gratis ini dan meningkatkan kuota pemudik sehingga dapat membantu masyakat lebih banyak,” ujar Mardiyo.

Di hari yang sama Direktur Bisnis Jasa Marga Reza Febriano mewakili Manajemen Jasa Marga turut hadir dan menyapa para pemudik yang ikut dalam program “Mudik Asyik Bersama BUMN 2024” dengan total lebih dari 1.200 bis di Silang Monas, Jakarta.

Dalam acara seremonial yang dihadiri oleh Menteri BUMN Erick Thohir ini, Jasa Marga turut mengirimkan satu perwakilan bus tujuan Semarang yang berisi 50 orang pemudik untuk dilepas menuju kampung halamannya.

Program Mudik Asyik Bersama BUMN bertujuan untuk membantu masyarakat ekonomi menengah ke bawah dan meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas dengan pengalihan penggunaan sepeda motor ke moda bus, kereta api, dan kapal.

Tahun 2024 ini, setidaknya ada 88 BUMN yang turut berpartisipasi yang siap melayani lebih dari 80.215 pemudik. Para pemudik akan diberangkatkan melalui tiga moda transportasi, yakni 1.225 unit bus, 60 unit kereta api dan 15 unit Kapal Laut dengan tujuan lebih dari 200 kota yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Related Articles

Back to top button