Ekonomi

Nilai Tukar Rupiah terhadap Dolar Sentuh Level Terendah, Alarm Serius bagi Moneter dan Fiskal Nasional

Tekanan terhadap rupiah berpotensi merembet menjadi krisis kepercayaan yang lebih luas.

Sakawarta, Jakarta – Nilai tukar Rupiah terhadap Dolar terus melemah di perdagangan pada Selasa hari ini (8/4/2025), berada di level Rp 16.849 per dolar Amerika Serikat (AS) atau sudah menyentuh level terendah sepanjang sejarah.

Ekonom dari Departemen Ekonomi Universitas Andalas Syafruddin Karimi berpendapat, tekanan terhadap Rupiah yang telah menyentuh level terendah sepanjang sejarah seharusnya menjadi alarm serius bagi otoritas moneter dan fiskal Indonesia.

“Ketimbang bersikap reaktif, pemerintah dan Bank Indonesia (BI) perlu menyusun strategi komunikasi dan kebijakan yang lebih tegas dan terukur untuk meredam kepanikan pasar,” kata Syafruddin dalam keterangan resmi dikutip Selasa (8/4/2025).

Menurut dia, melemahnya rupiah bukan semata cerminan faktor eksternal seperti penguatan dolar AS atau perang dagang global, tetapi juga menunjukkan lemahnya kepercayaan investor terhadap stabilitas jangka pendek ekonomi domestik.

“Jika tidak segera dijawab dengan kebijakan yang kredibel dan langkah stabilisasi yang konsisten, tekanan terhadap rupiah berpotensi merembet menjadi krisis kepercayaan yang lebih luas,” kata dia.

Sebagai informasi, pada Kamis pagi (3/4/2025) waktu Jakarta, bertepatan dengan Rabu petang (2/4/2025) di Washington, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump secara resmi merilis daftar tarif impor baru yang menyasar banyak mitra dagang AS. Secara spesifik, Indonesia dikenai “tarif timbal balik” sebesar 32 persen.

Related Articles

Back to top button