Solusi Bangun Indonesia Catat Laba Kuartal III/2025 Sebesar Rp474,5 Miliar, Naik 12,3%

Sakawarta, Jakarta – PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) atau SBI mencatatkan kinerja positif hingga kuartal III tahun 2025, dengan laba periode berjalan sebesar Rp474,5 miliar atau meningkat 12,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Plt. Direktur Utama PT Solusi Bangun Indonesia Tbk Asruddin menjelaskan, konsistensi dan disiplin implementasi program efisiensi, serta pengelolaan biaya operasional menjadi kunci penguatan fundamental Perusahaan di tengah kondisi pasar yang terkontraksi.
Ia mengatakan bahwa pencapaian ini menunjukkan resiliensi strategi bisnis perusahaan yang terus diarahkan pada efisiensi dan inovasi.
“Pencapaian ini mencerminkan efektivitas langkah-langkah strategis yang kami ambil dalam meningkatkan efisiensi operasional dan transformasi komersial agar tetap kompetitif dan terus menjadi pilihan para pelanggan,” ujar Asruddin dalam keterangan resmi dikutip Senin (3/11/2025).
Ia mengungkapkan, meski pendapatan tercatat turun sebesar 9,9% menjadi Rp7,8 triliun, namun langkah efisiensi yang dilakukan Perusahaan, membantu menekan beban pokok pendapatan sebesar 12,8% dan berkontribusi pada peningkatan laba kotor sebesar 2,1% menjadi Rp1,7 triliun dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Asruddin menjelaskan, langkah penguatan fundamental tak hanya dilakukan dari sisi pengelolaan biaya, operational excellence juga terus digencarkan dalam dekarbonisasi dan transisi energi bersih.
“Inisiatif seperti pemanfaatan bahan bakar alternatif, automasi dan digitalisasi pada proses produksi, optimalisasi energi surya, serta penerapan teknologi Hydrogen Rich Gas (HRG) di Pabrik Narogong yang merupakan penerapan pertama di Asia Tenggara, menjadi langkah nyata dalam menekan emisi dan meningkatkan efisiensi energi,” katanya.
Hingga September 2025, 45% pendapatan anak usaha PT Semen Indonesia (SIG) ini dikontribusikan dari produk dan layanan berkelanjutan.
“Selain memproduksi dan memasarkan semen Dynamix dan Semen Andalas, Perusahaan juga mendorong pemanfaatan produk turunan semen, yaitu beton inovatif bernilai tambah sebagai solusi konstruksi yang efisien dan ramah lingkungan,” ujarnya.
“Sepanjang tahun 2025, produk dan solusi bernilai tambah dari Perusahaan telah digunakan baik dalam proyek swasta maupun proyek strategis nasional,” kata Asruddin memungkasi.







