Hot News

Dukung Iran Lawan Israel, FPI Minta Jokowi Konsisten dengan Amanat Konstitusi

Menuntut Pemerintah Indonesia konsisten dengan amanat Konstitusi UUD 1945, menjadikan penjajahan sebagai musuh dan ancaman nyata bagi kepentingan Nasional Republik Indonesia.

Sakawarta, Jakarta – Front Persaudaraan Islam (FPI) mendukung penuh perlawanan sah rakyat Palestina, Yaman, dan Iran atas penjajahan Zionis Israel dan sekutunya di Jalur Gaza. Mereka menuntut pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) konsisten dengan amanat Undang-Undang Dasar (UUD) 1945.

“Serta menyerukan agar negara-negara Islam, terutama Indonesia untuk bergabung melakukan perlawanan terhadap Zionis Israel dan sekutunya demi kemerdekaan bumi suci Al Quds dari cengkeraman kotor Zionis Israel dan sekutunya,” kata Ketua Umum FPI Habib Muhammad Al Attas dalam keterangan tertulisnya dikutip Selasa (16/4/2024).

Muhammad Al Attas mengatakan hal tersebut untuk menanggapi serangan balasan Iran ke Israel yang sebelumnya negara Zionis itu telah mengebom kantor kedutaan Iran di Suriah sehingga menyebabkan tewasnya beberapa petinggi militer dan pegawai diplomatik Iran.

Muhammad Al Attas menegaskan bahwa pihaknya mengutuk, melaknat serta mengecam keras tindakan Israel beserta semua negara yang telah membantunya secara nyata melakukan genosida dan kejahatan perang, serta pelanggaran berat hukum internasional baik kepada rakyat Palestina maupun negara-negara muslim sekitar.

“Serangan-serangan Zionis Israel dengan sokongan sekutunya, terutama Amerika Serikat (AS), menunjukkan watak asli imperialisme dan kolonialisme barat yang demi kepentingan penjajahan mereka, telah nyata berulang kali melakukan pelanggaran berat Hak Asasi Manusia (HAM) maupun instrumen hukum internasional lainnya,” ujarnya.

Baca Juga  Detail Tiket Konser keshi “Requiem Tour” in Jakarta 2025

Muhammad Al Attas kembali menutut pemerintah Jokowi untuk menjalankan amanat UUD 1945 untuk menghapuskan segala penjajahan di atas dunia.

“Menuntut Pemerintah Indonesia konsisten dengan amanat Konstitusi UUD 1945, menjadikan penjajahan sebagai musuh dan ancaman nyata bagi kepentingan Nasional Republik Indonesia,” tuturnya.

Muhammad Al Attas pun menyerukan kepada seluruh umat Islam untuk bersatu padu dan mengesampingkan perbedaan suku, bahasa, mazhab dan lain sebagainya.

“Untuk berjihad membela kemerdekaan rakyat Palestina serta kesucian Masjid Al Aqsha dari tangan kotor penjajah Zionis Israel,” kata Muhammad Al Attas.

Related Articles

Back to top button