TransJakarta dan UI Sepakat Hadirkan Pusat Kesehatan di Seluruh Halte
Selain MH Thamrin, layanan ini juga nantinya hadir di halte Tosari dengan konsep yang berbeda.
Sakawarta, Jakarta – PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) bekerja sama dengan Universitas Indonesia (UI) menghadirkan pusat kesehatan atau health center di seluruh halte BUMD tersebut yang akan diawali dari halte M.H. Thamrin.
“Akan memberikan layanan kesehatan terutama kesehatan mental untuk semua warga. Ini menjadi inovasi karena halte sebagai salah satu tempat keramaian dan ruang publik (crowd and public space) yang bisa dilakukan utilisasi sebagai pusat kesehatan,” ujar Direktur Utama PT Transportasi Jakarta Welfizon Yuza di Jakarta, dikutip Jumat (30/8/2024).
Dia mengatakan pembangunan pusat kesehatan ini juga bekerja sama dengan sejumlah perusahaan. Selain MH Thamrin, layanan ini juga nantinya hadir di halte Tosari dengan konsep yang berbeda.
Menurut Welfizon, ini merupakan salah satu langkah konkret sekaligus ikhtiar dalam memposisikan Jakarta sebagai kota global.
Dalam kesempatan itu, Wakil Rektor Universitas Indonesia bidang Aset dan SDM, Dedi Priadi berharap sinergi antara UI dan TransJakarta bisa terus diperkuat dalam upaya mengembangkan ekosistem pelayanan kesehatan bagi masyarakat khususnya selama melakukan perjalanan menggunakan armada TransJakarta.
“Pemberian jasa pelayanan kesehatan melalui titik-titik halte Transjakarta akan memberikan nilai tambah yang besar pada peningkatan nilai tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs) khususnya pada bidang kesehatan dan kehidupan yang lebih baik,” kata dia.
Berbarengan dengan itu, Transjakarta bekerja sama dengan PT Usaha Indonesia Advisory menghadirkan sistem Payment Gateaway di aplikasi Transjakarta. Ini dilakukan demi memperkuat ekosistem digital di layanan Transjakarta.
“Di mana nanti ada beberapa modul kerja sama salah satunya payment gateway pembayaran yang nantinya akan terinstall di aplikasi Transjakarta,” kata Welfizon.