EkonomiNews

Kementerian PUPR Kebut Pembangunan Hunian di IKN

Untuk HPK saat ini sudah diselesaikan dan dihuni secara penuh dan dikelola serta dimanfaatkan oleh tenaga ahli dan tenaga terampil yang terlibat dalam pembangunan IKN.

Sakawarta, Ibu Kota Nusantara – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan kembali melanjutkan pembangunan hunian untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) dan TNI Polri di Ibu Kota Nusantara (IKN) pasca libur hari raya Idul Fitri.

Berbagai target pembangunan hunian seperti rumah susun (Rusun) maupun Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) serta berbagai infrastruktur dasar diharapkan bisa segera diselesaikan dan difungsikan menjelang perayaan Peringatan HUT RI ke-79 bulan Agustus mendatang.

“Pasca libur panjang hari raya Idul Fitri pembangunan hunian di IKN kembali dilanjutkan. Para pekerja konstruksi sudah kembali bekerja di lapangan untuk menyelesaikan berbagai infrastruktur dasar dan perumahan di IKN,” ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR, Iwan Suprijanto saat melakukan talkshow interaktif di Radio Republik Indonesia Ibu Kota Nusantara (RRI IKN) FM 98,3 MHz, Jum’at (19/4/2024).

Iwan menjelaskan, dirinya secara berkala terus melakukan kunjungan kerja ke IKN dalam rangka monitoring dan evaluasi terhadap progras pembangunan hunian di IKN. Adanya libur panjang kemarin diharapkan mampu memberikan semangat baru kepada para pekerja konstruksi dan pegawai Kementerian PUPR yang bertugas di IKN untuk memulai dan melanjutkan kembali progres yang ada serta menyelesaikan target besar yang harus dituntaskan pada pembangunan IKN ini.

Baca Juga  Mengenal Mobox, Teknologi Modular untuk Hunian Pekerja di IKN

Pada kesempatan itu, Iwan juga menyampaikan beberapa jenis hunian yang sudah dibangun di IKN. Pertama adalah Hunian Pekerja Konstruksi (HPK) tahap I sebanyak 22 tower setinggi empat lantai yang mampu menampung sekitar 10.700 pekerja. Kedua adalah Rumah Tapak Jabatan Menteri (RTJM) yang saat ini progresnya mencapai 80 persen dimana ada beberapa rumah yang sudah jadi lengkap dengan furnitur di dalamnya dan sisanya masih dalam proses penyelesaian tahap akhir atau finishing.

Selanjutnya adalah pembangunan sebanyak 47 tower untuk hunian ASN, TNI Polri dalam bentuk Rusun atau apartemen. Bangunan vertikal tersebut terdiri dari dua lantai podium sebagai fasilitas umum dan fasilitas sosial dan 10 lantai residensial. Diharapkan sebanyak 12 tower tersebut bisa selesai dan difungsikan dalam beberapa bulan mendatang.

“Untuk HPK saat ini sudah diselesaikan dan dihuni secara penuh dan dikelola serta dimanfaatkan oleh tenaga ahli dan tenaga terampil yang terlibat dalam pembangunan IKN. Sedangkan RTJM yang sudah jadi kami jadikan sebagai rumah contoh sebagai bentuk harapan dan optimisme bahwa pembangunan IKN tetap berjalan disamping penyelesaian Rusun untuk pemindahan ASN, TNI Polri untuk mendukung peringatan HUT RI,” jelasnya.

Related Articles

Back to top button