Sakawarta, Jakarta – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto akan mengunjungi Beijing China dan dijadwalkan bertemu dengan Presiden Xi Jinping pada 31 Maret-2 April 2024. Kunjungan ini menjadi yang pertama sejak Prabowo meraih kemenangan untuk menjadi Presiden Indonesia.
Kementerian Luar Negeri China, pada hari Jumat, 29 Maret 2024, mengumumkan kunjungan Prabowo tersebut ke negaranya. Juru bicara Kemlu China, Lin Jian, mengatakan dalam konferensi pers bahwa kedua negara mewakili negara-negara berkembang dan secara tradisional memiliki hubungan persahabatan yang kuat.
“Melalui kunjungannya, kami berharap dapat memperdalam kerja sama strategis secara menyeluruh dan menciptakan model pembangunan bersama,” kata Lin, dikutip dari Nikkei Asia.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) berusaha menjaga hubungan netral dengan negara-negara besar, dengan menyatakan bahwa hubungan baik dengan semua pihak adalah demi kepentingan nasional.
Tiongkok menyadari hubungan ini sangatlah pentingnya dari perspektif geopolitik. Pasalnya, Indonesia terletak di tengah jalur laut Indo-Pasifik untuk perdagangan internasional.
Sebelumnya, pada 20 Maret 2024, Xi Jinping telah mengirimkan telegram ucapan selamat kepada Prabowo, dengan menyatakan bahwa ia sangat mementingkan perkembangan hubungan Tiongkok-Indonesia dan berharap dapat bekerja sama dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto, untuk mencapai prestasi yang lebih besar dalam membangun komunitas yang memiliki rasa kebersamaan di masa depan.