Bisnis

Semen Merah Putih Tekankan Pentingnya Standar Keamanan Industri Konstruksi di Hari Arsitektur Dunia

Sakawarta, Jakarta – Head of Marketing PT Cemindo Gemilang Tbk. (CMNT), Nyiayu Chairunnikma menekankan pentingnya standar keamanan dalam industri konstruksi pada momen Hari Arsitektur Dunia. CMNT merupakan emiten Semen Merah Putih.

“Dalam momentum Hari Arsitektur Dunia, Semen Merah Putih kembali menegaskan komitmennya akan kualitas konstruksi adalah fondasi mutlak arsitektur yang adaptif dan berkelanjutan, kualitas industri konstruksi yang dimulai dari perencanaan, pemilihan bahan bangunan sampai pelaksanaan konstruksi itu sendiri,” kata Ayu, sapaannya, melalui keterangan resmi pada Rabu (5/11/2025).

Ia menjelaskan, di tengah pesatnya pembangunan infrastruktur dan perumahan modern, inovasi kualitas semua pihak dalam industri konstruksi menjadi penentu utama terhadap ketahanan struktur dan keamanan hasil konstruksi itu sendiri.

Ayu menegaskan, di tengah pesatnya pembangunan kota dan infrastruktur publik seperti saat ini, Semen Merah Putih memastikan kualitas pembangunan tidak boleh dikompromikan. Sebab, hal ini akan berpengaruh terhadap keamanan hasil konstruksi. Maka, produk Semen Merah Putih WaterShield dapat menjawab kebutuhan pelanggan.

Head of Marketing PT Cemindo Gemilang Tbk (CMNT) Nyiayu Chairunnikma. Foto: ist.

Menurut dia, kualitas pembangunan harus dilihat secara menyeluruh, mulai dari perencanaan, pemilihan bahan bangunan dan pelaksanaan pekerjaan konstruksi.

“Hal ini sangat Semen Merah Putih sadari, karena kualitas pembangunan akan menentukan keamanan hasil konstruksi sehingga hal-hal tentang keamanan konstruksi yang terjadi belakangan ini bisa dihindari,” ujarnya.

Baca Juga  Solusi Bangun Indonesia Bukukan Laba Bersih Rp745 Miliar, Bagikan Dividen Rp372,5 Miliar

Mengutip data BPJS Ketenagakerjaan, tercatat sepanjang 2024 terdapat lebih dari 4.200 kasus kecelakaan kerja di Indonesia yang berasal dari sektor konstruksi.

Sementara berdasar laporan dari iSafety Magazine, sektor konstruksi masih menyumbang 32% dari total kecelakaan kerja nasional. Hal ini menunjukkan bahwa keamanan kerja dan mutu konstruksi masih menjadi tantangan besar di lapangan.

Ayu melanjutkan, Semen Merah Putih dalam hal ini secara konsisten mendorong penerapan praktik pembangunan yang lebih aman, efisien, dan bertanggung jawab terhadap lingkungan, sebagai bagian dari komitmen untuk meningkatkan standar keamanan konstruksi nasional.

“Melalui kolaborasi dengan para arsitek, kontraktor, serta institusi pendidikan, perusahaan berupaya menumbuhkan budaya baru dalam dunia konstruksi yang menempatkan kualitas dan keselamatan di atas segalanya,” ujar dia.

Ayu menerangkan, melalui peringatan Hari Arsitektur Dunia ini, Semen Merah Putih tidak hanya mengajak seluruh pelaku industri konstruksi dan arsitek untuk berkolaborasi.

“Perusahaan juga mengajak generasi muda untuk bersama-sama membangun budaya baru dalam dunia konstruksi, budaya yang menempatkan keamanan, kualitas, dan keberlanjutan sebagai inti dari setiap karya arsitektur,” ucapnya.

Semen Merah Putih WaterShield. Foto: Morteza Syariati Albanna.

Semen Merah Putih menawarkan produk WaterShield yang sudah sesuai SNI dan sudah mendapatkan sertifikasi GLI Level Platinum dapat dipakai di era konstruksi modern dan konstruksi hijau.

“Bagi Semen Merah Putih, membangun adalah tentang menciptakan masa depan yang lebih aman, tangguh, dan bertanggung jawab bagi generasi mendatang, mulai dari fondasi yang mereka sediakan,” kata Ayu memungkasi.

Related Articles

Back to top button