Tol Jakarta-Tangerang Terdampak Pemasangan Erection Steel Box Girder di Simpang Susun Bitung
Setelah pelaksanaan pekerjaan tahap satu, akan dilakukan evaluasi bersama sebelum dilanjutkan ke pekerjaan tahap dua.
Sakawarta, Jakarta – Senior Manager Representative Office 2 Jasamarga Metropolitan Tollroad (JMT) Ginanjar Bekti mengatakan pihaknya selaku pengelola Ruas Tol Jakarta-Tangerang bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Operator dan PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) telah melakukan kordinasi dengan pihak pelaksana untuk pekerjaan Modifikasi Simpang Susun Bitung.
“Meliputi pemasangan gelagar (erection girder) yang melintasi ruas tol Jakarta-Tangerang KM 25+400 yang akan dikerjakan secara bertahap mulai tanggal 20 Februari 2025,” kata Ginanjar dalam keterangannya dikutip di Jakarta, Kamis (20/2/2025).
Ia menjelaskan, pada Tahap 1 pekerjaan erection girder akan dilaksanakan pada 20 Februari 2025 mulai pukul 20.00 WIB sampai dengan 21 Februari 2025 pukul 04.00 WIB.
“Selama proses pekerjaan berlangsung akan dilakukan penutupan pada bahu luar di KM 25+400 ruas tol Jakarta-Tangerang arah Merak, sementara untuk lajur 1, 2, 3 dan 4 tetap dapat dilintasi sebagai lajur lalu lintas,” ujarnya.
Ia memastikan pelaksanaan pekerjaan ini menyesuaikan kondisi lalu lintas dan cuaca di lapangan.
“Setelah pelaksanaan pekerjaan tahap satu, akan dilakukan evaluasi bersama sebelum dilanjutkan ke pekerjaan tahap dua yang akan ditetapkan kemudian,” kata dia.
Ia menerangkan, Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut.
“Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati, memperhatikan rambu-rambu dan arahan petugas, serta mengantisipasi waktu dan tujuan perjalanan,” katanya.
