Wamen PKP Fahri Hamzah dan Direksi Perumnas Bahas Program Tiga Juta Rumah
Rencananya dalam kurun waktu dua bulan ke depan terdapat 12 peresmian perumahan.
Sakawarta, Jakarta – Wakil Menteri (Wamen) Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Fahri Hamzah melakukan pertemuan dengan Direktur Utama Perumnas Budi Saddewa Soediro serta Wakil Direktur Perumnas Tambok Setyaeati di kantor Kementerian PKP, Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Wakil Menteri PKP Fahri Hamzah mengatakan dalam pembangunan dan penyediaan rumah rakyat diperlukan analisis lokasi yang cukup sehingga rumah yang sudah dibangun dipastikan terhuni.
“Tempatnya di mana, siapa yang paling cocok tinggal di situ, jika menjadi milik berarti konsepnya berbeda sehingga perlu analisis untuk pengambilan keputusan. Karena di satu sisi ada banyak orang yang tidak memiliki rumah atau tidak layak, sedangkan terdapat rumah layak dengan lokasi yang bagus tapi tidak dihuni,” kata Wamen Fahri dalam rilis pers resmi dikutip di Jakarta, Rabu (20/11/2024).
Berkaitan dengan ketersediaan lahan serta rumah siap huni, Dirut Perumnas Budi Saddewa Soediro menyampaikan saat ini pihaknya memiliki sekitar 7.063 unit rumah siap huni yang tersebar di pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, Bali dan Nusa Tenggara Timur (NTT).
Selain itu, terdapat lahan yang siap dikerjasamakan atau quick win dengan total luas sekitar 344 Ha, tersebar di 33 lokasi.
“Pada prinsipnya, Perumnas siap apapun yang ditugaskan pada pemerintah” ujar Direktur Utama Perumnas.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas mengenai Alternatif Groundbreaking dan Peresmian Program 100 Hari, yang rencananya dalam kurun waktu dua bulan ke depan terdapat 12 peresmian perumahan.
Rencana peresmian tersebut terbagi menjadi enam peresmian di bulan Desember 2024 yang berlokasi di Medan, Jakarta, Bogor, Palembang, Bandung, dan Tangerang Selatan serta enam peresmian di bulan Januari 2025 yang berlokasi di Jakarta, Medan, Palembang, Bogor, Karawang, dan Depok.
Lokasi-lokasi peresmian tersebut terdiri Kawasan Orientasi Transit (TOD), Perumahan Skala Besar, Hunian Berimbang, Urban Renewal, Hunian Transmigran, Green Housing serta Rent to Own.
Turut hadir dalam rapat ini Direktur Rumah Umum dan Komersial Fitrah Nur serta Direktur Pelaksanaan Pembiayaan Perumahan Haryo Bekti Martoyoedo.