Komit Terapkan Praktik GCG, Solusi Bangun Indonesia Raih Corporate Governance Award
Solusi Bangun Indonesia terus mengedepankan inovasi dan menjadikan GCG sebagai budaya perusahaan.
Sakawarta, Jakarta – PT Solusi Bangun Indonesia Tbk berhasil masuk dalam daftar Top 50 Mid Capitalization Public Listed Company sekaligus meraih penghargaan “Best Sustainability and Resilience Mid Cap” dalam ajang 16th Indonesian Institute for Corporate Directorship (IICD) Corporate Governance Conference and Award.
Penghargaan diserahkan langsung oleh Dewan Pengurus IICD Endang Hoyaranda, kepada Sekretaris Perusahaan Solusi Bangun Indonesia Andika Lukmana di Jakarta pada Senin (15/9/2025).
Corporate Communications Manager Solusi Bangun Indonesia Novi Maryanti menyampaikan penghargaan ini menunjukkan konsistensi Perusahaan dalam menjaga praktik Good Corporate Governance (GCG).
Ia menekankan, pencapaian ini menjadi refleksi nyata atas komitmen Perusahaan yang memproduksi semen Dynamix itu dalam menegakkan prinsip tata kelola yang berkelanjutan.
“Kami meyakini bahwa transparansi, akuntabilitas, serta integritas merupakan landasan penting bagi keberhasilan jangka panjang,” kata Novi dalam keterangan resmi dikutip Rabu (17/9/2025).
“Penghargaan ini semakin memacu kami untuk terus memperkuat praktik tata kelola demi menghadirkan nilai tambah bagi pemegang saham maupun seluruh pemangku kepentingan,” ucap Novi menambahkan.
Bersama dengan Semen Indonesia (SIG) selaku induk usaha, kata Novi, Solusi Bangun Indonesia terus mengedepankan inovasi dan menjadikan GCG sebagai budaya perusahaan.
“Hal ini menjadi fundamental Perusahaan dalam memastikan pertumbuhan berkelanjutan, sekaligus menghadirkan manfaat positif bagi masyarakat luas,” ujar Novi.
Sebagai informasi, IICD Corporate Governance Award merupakan ajang tahunan yang memberikan apresiasi kepada perusahaan publik di Indonesia yang konsisten menjalankan prinsip tata kelola terbaik.
Adapun penilaian dilakukan berdasarkan penerapan prinsip transparansi, akuntabilitas, tanggung jawab, independensi, dan kewajaran, serta komitmen Direksi dalam menciptakan nilai keberlanjutan bagi para pemangku kepentingan.
