Solusi Bangun Indonesia Rombak Direksi dan Komisaris melalui RUPSLB, Berikut Susunan Terbaru
Memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan khususnya para pemegang saham.

Sakawarta.com, Jakarta – PT Solusi Bangun Indonesia (SBI) Tbk. merombak jajaran direksi dan komisaris melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPLB) yang dilakukan pada Selasa (12/8/2025) kemarin.
Berdasarkan keterangan resmi anak usaha Semen Indonesia (SIG) tersebut dikutip Jumat (15/8/2025), RUPSLB mengeluarkan putusan berupa pemberhentian dengan hormat Prijo Sambodo sebagai Komisaris Utama/Komisaris Independen dan Herudi Kandau Nugroho sebagai Komisaris.
Sementara Asri Mukhtar yang duduk di kursi Direktur Utama SBI sejak 31 Mei 2024, digantikan oleh Ainul Yaqin. Kemudian, Soni Asrul Sani dan Ony Suprihartono juga diberhentikan dengan hormat dari kursi direktur, diganti dua wajah baru.
Berikut susunan pengurus Solusi Bangun Indonesia yang baru:
Dewan Komisaris
- Fadlansyah Lubis: Komisaris Utama
- Prasetyo Suharto: Komisaris
- Shinji Fukami: Komisaris
- Agnes Marcellina Tjhin: Komisaris Independen
- Husnedi: Komisaris Independen
Direksi Perseroan
- Ainul Yaqin: Direktur Utama
- Edi Sarwono: Direktur
- Asruddin: Direktur
- Yasuhide Abe: Direktur
Corporate Communications Manager SBI Novi Maryanti menyampaikan, Perseroan saat ini terus fokus menjalankan inisiatif-inisiatif strategis untuk mencapai pertumbuhan.
“Agar dapat terus memberikan nilai tambah bagi pemangku kepentingan khususnya para pemegang saham,” kata Novi.
Ia memastikan dengan pergantian susunan pengurus ini, Perseroan turut memperkuat fundamental dan mempertajam strategi bisnis untuk meningkatkan profitabilitas melalui efisiensi operasional.
Di sisi bersamaan SBI melakukan optimalisasi proses dan aset, peningkatan kualitas pengalaman pelanggan, berkontribusi pada pembangunan, dan pengembangan talenta yang produktif.

Adapun salah satu inisiatif strategis yang dijalankan produsen semen Dynamix tersebut yaitu pengembangan dermaga dan fasilitas produksi semen tipe khusus di Pabrik Tuban, Jawa Timur.
Novi menerangkan, proyek yang merupakan bagian dari kerja sama strategis Perseroan dengan Taiheiyo Cement Corporation, menargetkan kemampuan memenuhi permintaan ekspor hingga satu juta ton semen per tahun untuk pasar di Amerika Serikat.
Novi menambahkan, untuk menjaga profitabilitas di tengah kondisi pasar semen yang terkontraksi dan persaingan yang ketat, Perseroan berkomitmen untuk meningkatkan pengelolaan pasar dan optimalisasi fasilitas produksi dan distribusi untuk menjadi ketersediaan pasokan.
“Solusi Bangun Indonesia siap memenuhi berbagai kebutuhan pelanggan dengan solusi produk dan layanan inovatif dan ramah lingkungan,” kata Novi Maryanti.